Kamis, 23 Mei 2013

Kisah Mahasiswa Indonesia Jualan Coto Makassar di Sydney

Makassar - Menuntut ilmu di negeri orang bagi Muzayyin (31 tahun), bukan hanya bergelut dengan buku-buku tebal atau sekadar bergaul di kampus. Mahasiswa jurusan Bahasa Inggris di Griffith University, Brisbane, Australia ini juga memanfaatkan waktu luangnya untuk berwirausaha, dengan membuka Warung Coto Makassar, Lontara Coto Makassar & Culinary, tidak jauh dari gedung Opera House, Sydney, Australia.

Muzayyin yang ditemui  di salah satu kafe Mall Ratu Indah, Makassar, Rabu (22/5/2013), menuturkan ide membuka warung Coto Makassar di Negeri Kanguru ini berawal dari keseringannya menjumpai orang-orang Indonesia yang bermukim di Australia, yang jumlahnya mencapai 4.000 orang, baik itu mereka yang berstatus pelajar atau dari kalangan pekerja.

"Saya berpikir, bangsa kita tidak boleh hanya sekadar menjadi pekerja di negeri orang tapi juga harus mampu mempekerjakan bangsa lain agar bisa disebut bangsa terhormat, semangat itulah yang membuat saya membuka warung coto di Sydney," ujar alumnus Pondok Pesantren Darul Istiqamah, Maccopa, Maros, Sulawesi Selatan ini.

Pria yang kini sudah memiliki 3 anak ini, mengaku warungnya, diberi nama Lontara yang diambil dari sebutan aksara tradisional kampung halamannya, dari Tanah Bugis. Bermodalkan sekitar AUD 25.000 pada 29 April 2013 lalu.

Muzayyin kemudian mengajak kawannya, Muhammad Hartawan, salah satu WNI asal Makassar yang memiliki sertifikat Chef untuk membuka rumah makan yang menjual makanan-makanan khas Bugis-Makassar, selain Coto Makassar, seperti Pallubasa, Sop Saudara dan Pallubutung.

Setiap warga Australia atau bangsa lain yang mencicipi Coto Makassar senilai AUD 9, tidak hanya menikmati kelezatan kuliner Makassar, namun
juga disuguhkan kisah dan sejarah-budaya dari negeri asal makanan tersebut.

"Misi kami bukan sekadar membuat para pelanggan kami jadi kenyang, tapi kami juga ingin memperkenalkan budaya Bugis-Makassar di dunia
internasional, warung kami sesungguhnya adalah etalase budaya Bugis-Makassar di Australia," tutur 

Muzayyin yang tengah berlibur di Makassar.

Muzayyin menambahkan, kekayaan budaya kuliner nusantara selama ini tidak dimanfaatkan oleh bangsa kita sendiri untuk memperkenalkan budayanya di dunia internasional. Tidak seperti dengan apa yang dilakukan oleh bangsa-bangsa lain, yang memiliki budaya kuliner seperti Chinese Food atau Japanese Food yang namanya masyhur di mana-mana.

Sebelum memutuskan hijrah ke Australia, putra pimpinan pesantren Darul Istiqamah ini sudah mulai berkecimpung di dunia entrepreneurship sejak tahun 2003, dengan memutuskan berhenti kuliah dari kampus LIPIA, Jakarta, lalu memulai bisnis mainan anak-anak dan peci yang dijual di beberapa kota.

Keputusannya berhenti kuliah sempat memupuskan harapan orangtuanya, yang menginginkan Muzayyin selesai di LIPIA dan memimpin pondok pesantren yayasan warisan kakeknya.

"Tanggung jawab kita sebagai muslim adalah melepaskan umat dari ketidakberdayaan dari masalah ekonomi, bukan hanya sekadar mengajari mengaji, tapi menjauhkan umat dari kemiskinan, karena kefakiran itu sangat dekat dengan kekafiran," tandas Muzayyin.

Senin, 20 Mei 2013

Menghilang Berbulan-bulan, Milyuner AS Diduga Disekap Pengacaranya

Las Vegas - Seorang pengusaha kasino terkenal di Amerika Serikat (AS) menghilang selama berbulan-bulan. Ada dugaan pria berusia 95 tahun ini disekap oleh para pengacaranya.

Kirk Kerkorian yang memiliki kekayaan senilai US$ 2,9 miliar ini mengelola tempat judi terkenal di Las Vegas, AS, seperti Caesar's Palace dan MGM Grand. Dilaporkan, Kerkorian tidak pernah terlihat di depan publik sejak Juni 2012 lalu. Para pegawainya juga mengakui sudah berbulan-bulan tidak melihat bos mereka itu.

Mantan istri Kerkorian, Lisa Bonder Kerkoria (47) mencetuskan, para pengacara konglomerat tersebut menyekap mantan suaminya yang sudah tak berdaya. Para penasihat hukum yang tergabung dalam Tracinda Corp itu merupakan penasihat hukum untuk perusahaan milik Kerkorian.

Menanggapi tudingan ini, pihak Tracinda segera membantah. "Tidak ada fakta-fakta yang mendukung tuduhan Bonder dan tidak ada satupun hal yang mendasari tuduhan tersebut," tegas Tracinda Corporation.

Lisa dan Kerkorian bercerai pada tahun 1999 lalu, setelah menjalin penikahan selama 28 hari saja. Dalam beberapa tahun terakhir, Lisa mengajukan gugatan hukum terhadap Kerkorian yang dianggap menjauhi putrinya Kira, selama 5 tahun terakhir. Kira, yang berusia 15 tahun, bukanlah anak biologis Kerkorian melainkan anak hasil hubungan Lisa dengan mantan kekasihnya, jutawan Steve Bing.

Secara terpisah, surat kabar AS, New York Post melaporkan bahwa isu ini sengaja dilontarkan Lisa karena dia ingin mendapat uang dari Kerkorian. Meskipun Kira bukan anak kandung Kerkorian, namun milyuner tersebut bertanggung jawab secara finansial atas Kira hingga dia mencapai batasan usia dewasa.

"Meskipun dia (Kira-red) bukan anaknya, tapi Kirk menyayangi gadis itu. Dia memberinya US$ 100 ribu setiap bulan. Yang dikhawatirkan mantan istrinya adalah apa yang akan terjadi jika kewajiban finansial tersebut berhenti," demikian tulis surat kabar tersebut.

Senin, 06 Mei 2013

6 Isu Konspirasi Liar di Jagat Teknologi

 

 Dunia teknologi selalu dikaitkan sebagai kemajuan dalam peradaban manusia. Hampir tiap hari, kita biasa mendengar para jagoan IPTEK (Ilmu pengetahuan dan teknologi) menciptakan sesuatu yang baru untuk kemudahan manusia.

Tapi sadarkah, teknologi yang memanjakan manusia ini tersimpan rahasia tersembunyi tak banyak diketahui. Karena teknologi itu secara diam-diam memata-matai kita.

Banyak gosip seliweran di telinga pengguna internet mengenai kabar yang tak sedap terkait konsipirasi di bidang teknologi tersebut. Hingga sampai saat ini, belum jelas kebenarannya

Nah, apa sajakah gosip tentang konspirasi di dunia teknologi ini. Berikut rangkum dari Business Insider, Senin (6/5/2013).

Percaya atau tidak itu terserah Anda!


1. Facebook memberi Data ke CIA?

Sudah bukan rahasia lagi bahwa Facebook mengambil 'secara paksa' informasi pribadi anggotanya untuk dijual ke pihak ketiga. Tapi tak ada yang menyangka, salah satunya ke agen rahasia AS CIA.

Teori konspirasinya begini, Facebook mendapatkan pendanan dari kantor informasi DARPA yang dikhususkan untuk mengumpulkan segala semua informasi tentang semua orang, lokasi, aktivitas internet dan lain sebagainya.

Hubungan Facebook dengan CIA memang tidak secara langsung. Karena pada kenyataannya CIA meminjam 'mata' DARPA untuk melihat informasi pengguna Facebook.

Jadi, bila DARPA menggunakannya untuk dipakai sebagai media iklan. Maka, CIA hanya 'melihat' dari jauh informasi pribadi pengguna jejaring sosial yang memiliki jumlah anggota lebih dari 1 miliar tersebut.

2. Proyek HAARP

Ini memang bukan kisah baru, bila proyek High Frequency Active Auroral Research Program (HAARP) diisukan sebagai alat konspirasi Amerika Serikat untuk menghancurkan musuh-musuhnya.

Dengan teknologi yang sedemikian rupa, HAARP konon mampu memanipulasi cuaca dan lebih berbahaya lagi, mampu menciptakan bencana alam.

HAARP sendiri merupakan semacam antena-antena yang digunakan untuk mempelajari ionosphere.

HAARP sendiri merupakan proyek gabungan dari Angkatan Udara dan Darat Amerika Serikat, University of Alaska serta Departemen Pengembangan Pertahanan AS.

3. Proyek Pengendalian Pikiran

Dunia pernah gempar dengan eksperimen yang disebut Proyek Montauk, yang merupakan kelanjutan dari Philadelphia Experiment.

Inti dari proyek milik Angkatan Laut AS ini adalah menciptakan semacam teknologi yang mampu mengeksplorasi pengendalian pikiran manusia.

Lebih liar lagi, kabarnya juga mereka menciptakan semacam teknologi untuk melintasi ruang dan waktu atau yang lebih dikenal dengan sebutan time traveler.

Pemerintah federal tidak sekali ini bereksperimen dengan teknik kontrol pikiran. Karena pada tahun 1970, melalui proyek yang disebut MKULTRA mereka mengembangkan hal serupa, tapi gagal.

4. Konsipirasi IBM & Grand Master Catur

Dunia terkejut kala Grand Master Garry Kasparov kalah dengan komputer bernama IBM DeepBlue, sekitar tahun 1997. Berita itu menghebohkan.

Pasalnya ini sebuah era baru dimana mesin mampu mengalahkan manusia, yang notabene si komputer diciptakan oleh manusia itu sendiri. Tapi benerkah demikian?

Berhembus kabar jika ini adalah bentuk konspirasi yang menyebutkan bahwa Garry Kasparov sengaja kalah melawan superkomputer itu.

Memang sebelumnya Kasparov sudah menang melawan superkomputer IBM, namun kembali tanding ulang dan kemudian kalah.

5. Set-top Box untuk Mata-mata

Di beberapa negara, televisi sudah menggunakan siaran digital dimana gambar dan suara ditangkap melalui set-top box. Mirip dengan yang ada di TV berbayar di Indonesia saat ini.

Nah, kabarnya beberapa pengguna set-top box di AS menemukan kamera dan mikrofon di dalamnya. Sehingga menimbulkan dugaan kuat bahwa pemerintah memata-matai warga negaranya.

Teori lain mengatakan bahwa sinyal televisi digital ini digunakan untuk mengendalikan pikiran dan iklan subminal--semacam iklan yang tanpa sadar memperngaruhi alam bawah sadar pemirsanya.

Sebenarnya Google, Verizon, Microsoft, dan Comcast memiliki semua aplikasi paten yang diajukan untuk memungkinkan memata-matai pemirsa mereka.

6. Pesan Tersembunyi Microsoft di Peristiwa 9/11

Setelah peristiwa memilukan serangan 11 September 2001 di New York, muncul konspirasi yang mengarah ke Microsoft.

Pasalnya, Microsoft dituduh menyimpan rahasia tersembunyi. Hal ini terungkap saat pengguna mengetikkan NYC dalam huruf besar lalu menggantinya dengan font WingDings.

Sebab seketika muncul lambang 'tengkorak' 'bintang david' dan 'tanda jempol'. Banyak yang mengaitkan hal ini dengan pesan bahwa kaum Yahudi setuju tentang kehancuran di New York City (NYC).

Microsoft tentu saja membantah habis-habisan mengenai praduga ini. Menurut mereka ini tak lebih dari hal kebetulan belaka.

Tapi anehnya, saat mengetik 'Q33NYC' di Wingdings menunjukkan sebuah pesawat terbang ke dua menara. Q33NY adalah salah satu kode pesawat yang menabrakkan ke menara kembar WTC.
 Kebetulan kah?